Autobiografi Devalita Nadya Putri

Nama saya Devalita Nadya Putri, saya lahir di Banjar, 24 Desember 2007. Saya anak pertama dari dua bersaudara. Saya tinggal di Dusun Cijurey Rt 03 Rw 03 Desa Kujangsari Kecamatan Langensari. Sekarang umur saya 16 tahun, saya menyukai warna pink. Dulu saya bersekolah di SDN 1 KUJANGSARI, kemudian saya melanjutkan ke MTSN 2 BANJAR, dan sekarang saya bersekolah di SMAN 3 BANJAR.

Saya akan menceritakan pengalaman yang paling berkesan selama saya sekolah di MTSN 2, yaitu sebagai anak Pramuka penggalang. Jadi pada saat 2022 saya berkesempatan untuk mewakili sekolah mengikuti kegiatan JAMBORE NASIONAL KE XI yang diadakan di Cibubur, Jakarta, pada tanggal 14-21 Agustus 2022. 

Saya sangat senang karena bisa mengikuti kegiatan tersebut dan bisa menjadi bagian dari regu kota Banjar yang dimana dipilih 16 orang dari sekolah yang berbeda beda. Saya juga terpilih untuk menjadi pemimpin dari regu kota Banjar tersebut. Saya sangat senang sekali karna saya akan bertemu dengan anak Pramuka penggalang se INDONESIA. Disana saya mengikuti kegiatan dengan sangat gembira, walaupun pada saat itu bumi perkemahan Cibubur sempat banjir karna sedang musim hujan, namun hal itu tidak membuat saya patah semangat untuk mengikuti semua kegiatan yang ada disana.

Sangat bangga rasanya bisa bertemu dengan Pramuka penggalang dari lampung, Jawa timur, Jawa Tengah, Papua, Bali, Aceh, Banten, dan semua penggalang yang ada di Indonesia. Disana ada pasar Jambo yang sangat ramai yang sering dikunjungi oleh anak jambore, disana sangat banyak kegiatan, dan saya mengikuti kegiatan ke hutan yang kegiatannya membuat bivak, membuat keranjang dari bambu, memanah, berenang didanau yang dipandu oleh anggota BPBD, membuat roket air yang dipandu oleh kakak kakak dari universitas ITB, mendengarkan materi tentang pertanian yang dipandu oleh kakak kakak universitas IPB, berkeliling Jakarta dengan bus sekolah yang tujuannya ke Dufan (Ancol), mengunjungi stand stand yang terdapat ciri khas setiap provinsi yang ada di indonesia (yang di setiap stand nya terdapat makanan khas, alat musik, sejarah dan semua tentang provinsi tersebut), dan disana juga setiap malam ada acara yang selalu dilakukan di lapangan utama tentang pertunjukan - pertunjukan setiap provinsi dan ditutup dengan konser yang ditampilkan oleh penyanyi penyanyi indonesia yang terkenal. Dan karena mengikuti kegiatan inilah saya bisa bertemu dengan kak Atalia (Istri Pak Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat) dan Pak Jokowi (Pesiden Indonesia) diperkemahan Cibubur waktu itu.

Saya sangat rindu... rindu dengan suasana yang setiap harinya kita harus menjadi mandiri mulai dari harus bangun jam 2 pagi karna harus ngantri kamar mandi, masak di jam 3 pagi, ngantri bawa bahan makanan dipos, gantian untuk mengecas hp, nyuci piring yang dijadwal, dan saya sangat rindu kepada teman teman yang selama 1 minggu tinggal bersama saya disana.

Dari kegiatan itulah yang membuat saya sangat mencintai Pramuka, dan pada saat saya masuk ke sekolah SMAN 3 Banjar pun saya mengikuti organisasi Pramuka. Dan banyak pengalaman baru yang saya dapatkan dari sini. Saya sangat senang sekali bisa bergabung menjadi bagian dari organisasi Pramuka (GAPASRIKA) SMAN 3 BANJAR ini, karena dengan kekeluargaannya yang sangat erat hingga saya sangat nyaman berada diorganisasi ini.

Karna Pramuka membawa sangat banyak pengalaman untuk saya, membawa saya pergi sangat jauh untuk selalu mencari pengalaman yang berbeda setiap harinya, dan karna itu saya sangat menyukai semua tentang Pramuka.